Ketika kita merindukan seseorang, maka pikiran kita terfokus kepadanya. Mungkin yang terbayang di dalam hati tentang kecantikannya atau sesuatu yang kita sukai pada wajahnya.
Kita menjadi asik memikirkan tentang hal itu. Adakalanya kita memikirkan tentang perbuatannya yang baik, cara bicaranya yang menyenangkan, ketawanya yang merdu dan sebagainya.
Kerinduan terhadap seseorang yang kita cintai baru dapat di katakan sempurna jika di saat berpikir, hanya orang tersebut yang memenuhi ruangan hati. Sehingga selain ia, tidak berhasil masuk dan mempengaruhi pikiran kita.
Seakan - akan hati telah di batasi sehingga tak sesuatu pun dapat memecahkan lamunan. Jika pikiran kita keluar dari batas - batas tersebut berarti keluar pula dari batas kerinduan.
Kerinduan yang sempurna adalah yang menenggelamkan orang yang rindu dan menyempurnakan hati sehingga pikiran terfokus kepada objek yang di pikirkan.
Orang yang mencintai Allah hendaknya ia seperti itu. Hatinya tidak memberi ruang sedikit pun kepada selain Allah untuk bisa masuk dan membuyarkan pikirannya. Ia fokus kepada Allah yang di cintai dan di rindukannya. Meski pun secara manusiawi, di hati ini ada cinta tetapi cinta kepada Allah tetap mengalahkan perasaan itu ...
Ya Allah ...
tolonglah aku agar dapat mencintai-Mu ,
mencintai orang - orang yang mencintai-Mu,
mencintai sesuatu yang menghantarkan cintaku pada Mu .
dan jadikanlah cintaku lebih dingin dari pada air salju .....
Aamiin ya Robbal 'alamin ...
0 ulasan:
Catat Ulasan